Struktur dan Kandungan Zat Makanan

ZAT MAKANAN

  

1.      Tujuan                      : Mempelajari struktur dan kandungan zat makanan

2.      Alat dan Bahan    :

a.       Literatur atau Materi Pembelajaran

b.       Media pembelajaran

3.      Cara Kerja              :

a.       Pelajarilah materi pembelajaran yang terkait dengan struktur dan kandungan zat makanan.

b.       Isilah tabel pengamatan.

c.       Diskusikan dengan sesama anggota kelompok

d.       Presentasikan hasil pengamatan dan bahan diskusi yang telah didiskusikan.

Tabel Pengamatan 1

No	Zat Nutrisi	Unsur Penyusun	Jumlah Kalori tiap 1 gram	Macam – Macamnya	Fungsi	Sumber Makanan
1.	Karbohidrat	C , H , O	4,1 kalori	Monosakarida Disakarida Polisakarida	-       Sebagai sumber energi -       Memberi rasa manis pada makanan -       Menghemat penggunaan protein -       Mengatur metabolisme, dan -       Membantu pengeluaran feses	Beras Jagung Gandum Kentang Ubi kayu dll.
2.	Protein	C , H , O , N	4,1 Kalori	Asam amino esensial Asam amino non esensial Asam amino esensial bersyarat	Pertumbuhan Pemeliharaan jaringan tubuh Mengatur keseimbangan air Memelihara netralitas tubuh Membentuk antibodi Biokatalisator Sumber energi	Tahu Tempe Telur Daging Ikan Biji-bijian Dll.
3.	Lemak	C , H , O	9 Kalori	Berdasarkan susunan kimianya : Lemak sederhana Lemak majemuk Lemak turunan Berdasarkan ikatan kimianya : Lemak jenuh Lemak tak jenuh	Penghasil energi terbesar bagi tubuh Memelihara suhu tubuh Melindungi tubuh Memberi rasa kenyang dan kelezatan Mengangkut vitamin yang larut dalam lemak Bahan penyusun membrane sel	Kelapa Susu Keju Kacang tanah Kemiri Wijen Mentega Telur Daging dll

Tabel Pengamatan 2

No	Vitamin	Contoh Sumber Makanan	Fungsi	Akibat Avitaminosis
1.	A	Wortel,sayuran hijau	Pigmen retina; proses melihat; pertumbuhan; umtuk kesehatan kulit, mata,gigi serta tulang	Rabun senja, pertumbuhan terhambat, kulit bersisik
2.	B.1	Hati, biji-bijian, daging, sayuran hijau	Koenzim, berperan dalam metabolisme karbohidrat dan asam amino	Beri-beri, gangguan saraf dan pencernaan
3.	B. 12	Hati, ikan dan daging	Koenzim pada metabolisme asam nukleat	Anemia
4.	C	Buah jeruk, jambu, mangga, tomat, kentang	Sintesis kolagen, matriks tulang dan gigi, metabolisme asam amino, pertahanan tubuh, penyembuh luka	Mudah mengalami perdarahan, sariawan, pertumbuhan tulang terganggu
5.	D	Hati, telur, susu, mentega, margarin, minyak ikan, di buat oleh kulit oleh bantuan sinar matahari	Penyerapan kalsium, pertumbuhan dan kesehatan tulang	Pertumbuhan tulang terganggu, rakitis
6.	E	Hati, telur, biji-bijian, ikan, kecambah, sayuran hijau	Antioksidan bagi asam lemak tak jenuh dan vitamin A, antisterilitas, pencegah kerusakan (penuaan) sel	Kerusakan membran sel, pertumbuhan terganggu, keguguran
7.	K	Sayuran hijau, dibuat oleh bakteri usus	Pembekuan darah	Pembekuan darah terhambat

Tabel Pengamatan 3

No	Vitamin	Contoh Sumber Makanan	Fungsi	Akibat Defisiensi
1.	Kalsium	Susu, yoghurt, keju, sayuran hijau	Komponen tulang dan gigi, pembekuan darah, membantu kerja otot dan saraf	Gangguan pertumbuhan, tulang rapuh dan mudah patah (osteoporosis), kejang
2.	Fosfor	Daging, kacang-kacangan, ikan	Komponen ATP, asam nukleat, kalsium fosfat pada tulang	Kerusakan tulang , rasa lelah, dan kurang nafsu makan,
3.	Natrium	Hampir semua makanan, terutama dalam bentuk NaCl	Menjaga keseimbangan tekanan osmosis sel; kerja sel saraf; kontraksi otot; sebagai bagian penting cairan tubuh, seperti darah, keringat, dan air mata	Kejang dan hilangnya nafsu makan.
4.	Zat Besi	Hati, daging, telur, kacang-kacangan, bayam, roti, beras, kentang	Komponen hemoglobin dan komponen beberapa enzim	Anemia, pucat, rasa lemah, letih, pusing, kurang nafsu makan, gangguan penyembuhan luka, menurunnya kebugaran, kemampuan kerja, dan kekebalan.
5.	Iodium	Udang, kerang, ikan sayuran	Komponen hormon tiroid	Gondok , kretinisme (cebol), gangguan perkembangan otak, gangguan mental, dan kemampuan belajar rendah pada anak anak.
6.	Kalium	Hampir semua makanan	Menjaga tekanan osmosis sel, kontraksi otot, kerja sel saraf	Pelunakan otot,lemah lesu, kehilangan nafsu makan, kelumpuhan, mengigau, konstipasi, dan kemampuan jantung memompa darah turun.
7.	Magnesium	Hampir semua makanan	Keseimbangan ion, kerja otot dan saraf, koenzim	Kurang nafsu makan, gangguan pertumbuhan, mudah tersinggung, gugup, kejang, gangguan sistem saraf pusat, halusinasi, dan gagal jantung.